Luka terjadi karena putusnya antara jaringan-jaringan (kulit, lemak, selaput otot, dll). Luka ini memberi kemungkinan adanya pendarahan dan infeksi. Infeksi ini terjadi karena kemasukkan mikroba kedalam tubuh. Sedang luka bernanah terjadi akibat kemasukan bakteri. Akibatnya banyak sel-sel yang rusak atau mati, sedang tubuh mengadakan perlawanan dengan mengeluarkan zat penolak (toksin) yakni sel darah putih. Sel darah putih yang mati ini diselimuti dengan protoplasma lalu dicernakan dan akhirnya berubah menjadi nanah. (Gambar diatas adalah gambar daun srikaya) salah satu herba luka bernanah.
Berikut beberapa ramuan obat herba luka nanah :
Berikut beberapa ramuan obat herba luka nanah :
- Kikisan kayu jati/kayu cendana 1 sdm, ditaburkan pada luka yang bernanah lalu dibalut lakukan 2 x sehari sebanyak yang diperlukan.
- Daun srikaya 10 lembar, dicuci lalu ditumbuk halus. Bubuhi air kapur seperlunya kemudian urapkan pada luka yang bernanah yang dibalut lakukan 2 x sehari sebanyak yang diperlukan.
- Daun murbei 8 lembar, buah pala 1 biji, gula enau 1 jari. Bahan ini digiling halus lalu diberi air kapur sirih seperlunya. Urapkan pada luka yang bernanah lalu dibalut lakukan 2 x sehari sebanyak yang diperlukkan.
Sumber : Buku resep-resep obat tradisional
