Saya, orang yang termasuk TIDAK SETUJU dengan pola atau metoda bed rest dalam menunggu penyembuhan suatu penyakit. Kecuali pada kasus-kasus terttentu. Kalau kita sakit biasanya kita dianjurkan untuk istirahat total alias bedrest, apapun penyakit yang kita derita.
Bed rest hanya berlaku pada seseorang pasca operasi, itupun jika yang dioperasinya adalah bagian tubuh yang akan terganggu jika digerakan. Pada kasus-kasus kebanyakan metode bed rest sangat tidak mendukung mempercepat proses kesembuhan. Saya contohkan, penderita typus, DBD, gangguan lever, gangguan ginjal dan lain-lain, jika kita terlalu banyak diam atau perilaku statis, maka penyakit akan dengan senang hati mengerogoti tubuh kita.
Seseorang yang menderita suatu penyakit sebaiknya banyak bergerak meskipun dalam kapasitas terbatas. Namun lebih baik jika kita bisa sampai berkeringat. Ini sangat bagus untuk meningkatkan metabolisma tubuh.
Apapun penyakitnya, jika metabolisma tubuh kita berjalan dengan baik, maka proses penyembuhan akan berjalan dengan cepat.
Untuk informasi lebih jelas klik:
payayat.com